Tahapan-tahapan kegiatan dalam interpretasi citra, yaitu :
1. Deteksi
adalah
usaha penyadapan data secara global baik yang tampak maupun yang tidak
tampak. Di dalam deteksi ditentukan ada tidaknya suatu objek.
Misalnya, objek berupa savana.
2. Identifikasi
adalah
kegiatan untuk mengenali objek yang tergambar pada citra yang dapat
dikenali berdasarkan ciri yang terekam oleh sensor dengan alat
stereoskop.
Ada tiga ciri utama yang dapat dikenali, yaitu sebagai berikut.
a. Ciri Spektral adalah
ciri yang dihasilkan oleh interaksi antara tenaga elektromagnetik
dengan objek. Ciri spektral dinyatakan dengan rona dan warna. Adapun
faktor yang mempengaruhi rona antara lain sebagai berikut.
1) Karakteristik objek (permukaan kasar atau halus).
2) Bahan yang digunakan (jenis film yang digunakan).
3) Pemrosesan emulsi (diproses dengan hasil redup, setengah redup, dan gelap).
4) Keadaan cuaca (cerah atau mendung).
5) Letak objek (pada lintang rendah atau tinggi).
6) Waktu pemotretan (penyinaran pada bulan juni atau september).
b. Ciri Spasial adalah
ciri yang terkait dengan ruang permukaan Bumi. Ciri spasial dapat
dikenali dengan menggunakan unsurunsur interpretasi yang meliputi rona,
bentuk, pola, ukuran, bayangan, asosiasi, dan tekstur.
c. Ciri Temporal adalah
ciri yang terkait dengan benda pada waktu perekaman. Misalnya, rekaman
sungai musim hujan tampak cerah, sedangkan pada musim kemarau tampak
gelap.
3. Analisis
adalah
kegiatan penelaahan dan penguraian data hasil identifikasi sehingga
dapat dihasilkan dalam bentuk tabel, grafik, atau peta tematik.
Urutan kegiatan yang lebih rinci dalam interpretasi citra, yaitu sebagai berikut.
a. Menguraikan atau memisahkan objek yang rona atau warnanya berbeda.
b. Ditarik garis batas atau deliniasi bagi objek yang rona dan warnanya sama.
c. Setiap objek dikenali berdasarkan karakteristik spasial dan unsur temporalnya.
d. Objek yang sudah dikenali diklasifikasikan sesuai dengan tujuan interpretasinya.
e. Digambarkan ke dalam peta kerja atau peta sementara.
f. Untuk menjaga ketelitian dan kebenarannya dilakukan pengece kan medan (lapangan).
g. Interpretasi akhir adalah pengkajian atas pola atau susunan keruangan (objek).
h. Dipergunakan sesuai tujuannya.
SUMBER: dari berbagai sumber
0 komentar:
Posting Komentar
silahkan tinggalkan komentarnya ya, nuhun ...